Desa petulu
Setiap pengunjung yang mendarat di Ubud akan segera menuju Desa Petulu dengan habitat ribuan burung berleher panjang yang ada didalamnya. Spesies burung tersebut hidup dan tinggal di pepohonan sepanjang kawasan Desa Petulu. Ketika pagi hari ribuan burung bangau akan terbang keluar desa dan kembali ke habitatnya pada sore hari. Desa yang berada sekitar 5 Km di bagian utara Ubud ini bahkan pernah memperoleh anugerah Piala Kalpataru dari pemerintah karena keberhasilannya dalam menjaga kelestarian habitat burung-burung bagau tersebut.Museum puri lukisan
Lokasi wisata kedua yang cukup populer di kalangan wisatawan asing adalah Museum Puri Lukisan yang didirikan pada pertengahan tahun 1950. Museum ini menyimpan deretan koleksi lukisan terbaik dari beberapa sekolah seni yang ada di Bali. Melalui museum ini terlihat jelas bagaimana perubahan aliran seni lukis Bali, mulai dari cotrak tradisional hingga modern yang pertama kali muncul di wilayah Ubud. Bahkan dari sini para wisatawan juga dapat mengetahui bagaimana para seniman Ubud mempelopori penggunaan alat lukis modern serta mulai membuat lukisan obyek dari gambaran kehidupan sehari-hari.Selain dua tempat wisata di Ubud yang paling populer di kalangan wisatawan asing tersebut, masih ada beberapa lokasi wisata lain yang tidak kalah menarik. Diantaranya yaitu:
1. Museum Seni Agung Rai.
2. Taman Wanara Wana.
3. Museum Neca.
4. Museum Antonio Blanco.
Dari tempat-tempat wisata tersebut para wisatawan dapat menemukan berbagai macam seni khas Ubud, Bali. Selain itu juga bisa menikmati wisata hutan monyet di Taman Wanara Wana. Ingin lihat daftar lengkap objek rekreasi lainnya di pulau dewata ini, cek artikel tempat wisata di Bali, thanks.